Masjid Wales Satukan Warga dalam Acara Kohesi Komunitas

 

Sebuah masjid lokal di Newport, Wales, menyambut orang-orang dari berbagai agama ke acara khusus yang diadakan untuk mempromosikan kohesi dan pemahaman.

Baca juga: 40 Muslim Inggris Diakui dalam Daftar Kehormatan Tahun Baru Raja

Acara kohesi yang diadakan pada hari Jumat lalu di Masjid Victoria Road ini merupakan gagasan dari Mubarak Ali, sekretaris Masyarakat Islam untuk Wales.

“Iini adalah acara yang sangat positif dan luar biasa bisa menyatukan semua orang ini,” katanya kepada South Wales Argus .

Ali mengatakan dia mengadakan acara tersebut untuk menyatukan orang-orang dari berbagai agama, kebangsaan, dan latar belakang.

“Kami telah mengadakan acara dengan keyakinan berbeda sebelumnya tetapi tidak dalam skala ini,” kata Ali, yang telah tinggal di Newport selama sekitar 60 tahun dan salah satu anggota pendiri Dewan Masjid dan Organisasi Muslim Newport yang didirikan pada 2008.

“Saya suka menginspirasi orang untuk melakukan hal yang benar. Kita hanya memiliki satu kehidupan jadi mari tunjukkan cinta dan hormat satu sama lain.”

Anggota parlemen lokal dan anggota Senedd (parlemen lokal) termasuk di antara mereka yang menghadiri acara tersebut.

Tamu lainnya termasuk Lord Letnan Brigadir Gwent Robert Aitken, Sheriff Tinggi Gwent Malgwyn Davies, Walikota Newport Cllr Martyn Kellaway, Uskup Monmouth Cherry Vann, Dekan St Woolos Ian Black, dan Luke Pearce, keponakan petinju David Pearce “ Rocky di Newport”.

Masjid adalah jantung komunitas Muslim dan berdiri sebagai contoh fisik dari iman Islam.

Masjid melayani untuk doa, untuk acara selama Ramadhan, dan sebagai pusat pendidikan dan informasi.

Islam adalah agama minoritas di Wales. Muslim mewakili 2,2% dari populasinya dengan sekitar 64.000 penganut yang tercatat per Sensus 2021.

Hubungan paling awal yang tercatat antara Wales dan dunia Muslim berasal dari awal abad ke-12.[ah/aboutislam]

Donasi PKH