Assalamu alaikum wr wb.
Mohon maaf pak ustadz, saya baru mengetahui jika menelan ludah itu tidak batal. Tapi walau pun begitu, saya masih was-was saja, seakan menelan ludah itu membatalkan puasa, pak ustadz. Bagaimanakah saya menyikapinya ?
Jawaban :
Was-was adalah gangguan syaithan yang membuat seorang mukmin menjadi ragu akan suatu kebenaran. Was-was harus dihilangkan. Bagaimana caranya ? banyak berdzikir, terutama memperbanyak membaca surat al-Ikhlash, al-Falaq, an-Nas, istighfar dan shalawat.
Wallahu a’lam
