Hukum Terkena Kulit Anjing


Assalamu’alaikum Wr.Wb. Bapak ustadz yang terhormat. Mohon ijin untuk bertanya. Bagaimana hukum Islam jika bagian tubuh atau kulit anjing terkena kulit manusia atau celana? Terima kasih. Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Jawaban:

Wa Alaikumus Salam Wr. Wb.

Menutut madzhab syafi’i seluruh fisik anjing adalah najis mughallazah terutama air liurnya. Jika kita terkena anjing selain air liurnya, maka lhat dulu kondisinya.

Jika kulit anjing tersebut basah, maka benda yang terkena kulit anjing yang basah itu menjadi mutanajjis (terkena nasjis). Maka Kulit atau celanda anda itu harus dicuci 7 kali, sa;ah satunya dicampur dengan tanah. Tapi apabila kulit anjing dan kulit atau celana Anda sama-sama kering, maka tidak dihukumi mutanajjis. Artinya, kulit anda tetap suci.

Begitu pun sebaliknya, jika kulit Anda basah dan kulit Anda kering, maka tetap dihukumi mutanajjis. Ringkasnya, apabila salah satunya basah, maka hukumnya mutanajjis (terkena najis).

Wallahu A’lam.

Ref:

Kasyifat As-Saja, Syarah Safinat An-Naja

Ustadz Menjawab