Anak dari Marco Pierre White, seorang koki Inggris, pemilik restoran, dan tokoh televisi telah masuk Islam saat di penjara untuk menjauhi heroin.

Baca juga: Pemilik Restoran Muslim Bradford Rayakan Ulang Tahun Pertama dengan Bagikan Makanan Gratis

Marco Pierre White Jr, 28, telah berjuang melawan kecanduan narkoba sejak dia baru berusia 13 tahun, dan telah masuk dan keluar dari rehabilitasi sebanyak 17 kali.

“Lebih dari $1 juta telah terbuang karena kecanduan saya. Tapi Islam telah membantu saya melewati semuanya,” katanya dalam sebuah wawancara dengan Daily Mail .

“Saya telah di rehabilitasi 17 kali dan berada di penjara membuat saya sadar bahwa cukup sudah.”

Dia dibebaskan minggu lalu dari penjara, setelah setahun di penjara karena memiliki pisau, mengutil, memiliki heroin, dan secara rasial melecehkan penjaga keamanan supermarket.

Marco tidak secara ketat mengikuti setiap aturan Islam, dan masih minum alkohol, tetapi mengatakan dia berdoa kepada Allah lima kali sehari, meminta pengampunan atas dosa-dosanya dan agar keluarganya selamat.

“Di penjara saya melihat para pemuda akan berdoa. Saya akan mendengarkan mereka berbicara tentang komunitas Islam dan Al-Qur’an dan saya pikir banyak hal yang masuk akal. Saya membaca Al-Qur’an dan minat saya tumbuh,” katanya.

“Ketika saya berdoa kepada Allah, saya meminta agar dosa-dosa saya diampuni dan agar Dia membuat saya kuat dan melindungi saya. Saya meminta keluarga saya aman – dan semuanya menjadi kenyataan.

“Ini gila bagaimana semuanya berjalan baik untukku. Saya percaya itu ada hubungannya dengan doa dan agama saya.”

Masuk Islamnya White Jr dilaporkan didukung oleh ayahnya yang koki terkenal tersebut. Dia kini telah bersumpah untuk tidak pernah menyentuh narkoba lagi setelah masuk Islam.

“Sejak hari pertama dia telah menjadi pendukung terbesar. Dia tidak pernah meninggalkan saya meskipun saya telah bekerja keras dan membuatnya melalui banyak hal. Pergi ke penjara membuat saya menyadari apa yang telah saya lakukan padanya, ”tambah ayahnya.

Islam adalah agama dengan pertumbuhan tercepat di dunia, dengan jumlah umat Islam diperkirakan akan tumbuh lebih dari dua kali lipat tingkat populasi dunia secara keseluruhan antara tahun 2015 dan 2060 menurut penelitian oleh Pew Research Center.

Islam mengambil sikap tanpa kompromi terhadap alkohol dan semua minuman memabukkan. Ini melarang Muslim minum atau bahkan menjual alkohol .

Aturan umum dalam Islam adalah bahwa minuman apa pun yang membuat orang mabuk ketika diminum adalah haram, baik dalam jumlah kecil maupun besar, baik itu alkohol, obat-obatan, minuman fermentasi kismis atau yang lainnya.[ah/aboutislam]