Melanjutkan Perjuangan

 

Alhamdulillah, segala pujian yang sempurna dan agung disampaikan kepada Allah, Tuhan yang telah menurunkan al-Qur’an sebagai petunjuk buat ummat manusia menuju kebenaran haqiqi, menjelaskan perbedaan yang haq dan yang batil, mengingatkan manusia akan kehidupan yang sebenarnya, baik di dunia maupun di akhirat.

Semoga shalawat dan salam selalu tercurah untuk manusia termulia yang pernah ada, nabi Muhammad ibn Abdillah ibn Abd al-Muttalib ibn Manaf al-Qurasyi. Nabi yang menerima wahyu dari Allah swt melalui Jibril as, menjaga dan menyampaikannya kepada ummatnya, mengamalkan isinya, menjelaskan perkara yang belum dimengerti sahabat-sahabatnya. Sungguh mulia Rasulullah saw yang berakhlakkan al-Qur’an ini. Semoga kita bisa menjadi ummatnya yang baik dan setia.

Semoga shalawat dan salam juga Allah berikan kepada para sahabat, kerabat dan pengikut setia Rasulullah saw sampai akhir zaman. Amin.

Tidak lupa juga mari kita panjatkan doa untuk guru kita yang telah mendahului kita, semoga diampuni segala dosa, diterima amal ibadahnya dan ditempatkan ditempat yang terbaik.

Pada kesempatan ini, kami segenap pengelola Pusat Kajian Hadis yang telah menemani almarhum Guru kita DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA, akan terus melanjutkan perjuangan dan cita-cita beliau. Agar apa yang sudah dikerjakan akan terus menjadi amal jariyah bagi almarhum guru kita, tim pengelola Pusat Kajian Hadis dan juga semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan dakwah yang dilakukan PKH.

Melanjutkan tongkat estafet yang telah beliau mulai, kami tim pusat kajian hadis akan melakukan:

1. Merawat dan memelihara karya yang sudah dihasilkan agar terus dapat bermanfaat untuk umat. Karya seperti buku dan dvd interaktif, kami akan jaga ketersediaannya, agar tetap bisa dinikmati oleh umat, bahkan untuk disebarluaskan ke lembaga-lembaga pendidikan islam antara lain sekolah dan pesantren seperti yang sudah dilakukan sebelumnya. Untuk karya digital seperti aplikasi android, iOs dan website akan kami terus maintenance baik dari sisi aplikasi yang akan terus diupdate mengikuti perkembangan teknologi, dan juga dari sisi server yang cukup vital dalam melayani pengunjung yang membutuhkan konten-konten digital seperti kitab-kitab klasik hadis beserta kajiannya.

2. Melanjutkan apa yang sudah berjalan, dan menyelesaikan yang tertunda. Masih banyak ide dan karya almarhum yang belum diselesaikan menjadi produk. Buku-buku hasil karya almarhum seperti disertasi “Kajian Hadis Kitab Durrat al-Nasihin” akan di digitalkan dan menjadi wakaf, sehingga semuanya bisa bermanfaat untuk umat. Begitu juga aplikasi digital yang masih dalam bentuk DVD dan flash seperti Hadis dan Ilmu Hadis, akan dibuat dalam versi web dan mobile application, dengan tujuan bisa diakses melalui browser dan perangkat mobile.

3. Pesantren Pusat Kajian Hadis di Cinagara akan terus berjalan memberikan manfaat dengan kegiatan-kegiatan seperti manasik,kajian tematik, pelatihan digitalisasi hadis untuk mahasiswa, serta kegiatan – kegiatan lainnya yang bermanfaat bagi umat dan dakwah islam. Kami sadar bahwa fasilitas di pesantren PKH seperti area manasik yaitu Masjidil Haram dan Sa’i belum sepenuhnya selesai. Begitu juga rumah Tahfidz yang masih dalam tahap penyelesaian, almarhum sangat ingin program rumah Tahfidz ini dapat berjalan sehingga memberikan manfaat bagi santri yang belajar dan juga jariyah bagi semua yang telah terlibat dalam program kebaikan ini.

Karenanya, kami mengajak segenap umat muslim untuk dapat menjadi bagian dalam melanjutkan perjuangan almarhum, insya Allah akan menjadi amal jariyah yang pahala tidak terputus selama terus memberikan manfaat bagi orang lain.

Kami juga berterima kasih ke semua pihak yang telah menunjukan perhatian yang cukup besar terhadap Pusat Kajian Hadis, semoga Allah membalas kebaikan Anda semua dengan ganjaran pahala yang besar.

Sebagai penutup, Allah swt, berfirman: “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.” (Q.S. Al-Maidah: 2)

Salam hangat,
Tim Pusat Kajian Hadis

Donasi PKH